Profil
PT Global Mediacom Tbk (BMTR) bergerak di bidang Media berbasis konten dan iklan, media berbasis pelanggan, new media, TV home shopping, dan media pendukung dan infrastuktur. Perseroan didukung oleh dua lini bisnis inti yang memberikan kontribusi pendapatan tertinggi, yaitu media berbasis konten dan iklan yang dikelola oleh PT Media Nusantara Citra Tbk (MNC) dan media berbasis pelanggan yang dikelola oleh PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY). MNC membawahi 3 TV FTA – RCTI, MNCTV dan GlobalTV – serta channel-channel yang diproduksi oleh MNC yang menghasilkan konten bagi TV FTA dan Pay-TV. Sedangkan MSKY menawarkan Indovision, Top TV dan okeVision, serta dikenal sebagai penyedia TV berbayar yang pertama di Indonesia. Perseroan juga didukung oleh bisnis media pendukung dan infrastruktur yang dikelola oleh PT Infokom Elektrindo (Infokom), new media(WeChat) dan TV Home Shopping (MNC Shop). Perseroan juga melakukan egiatan usaha dalam media cetak seperti Koran Sindo, Majalah HighEnd, dan Tabloid Genie serta stasiun Radio dari Sindo Trijaya Radio dan Radio Dangdut Indonesia (Stockbit.com).
Chart
Berikut ini disajikan chart BMTR untuk periode 3 tahunan sejak awal tahun 2018 s/d 10 Maret 2021 (sebelum penutupan sesi perdagangan I). Terlihat bahwa highest price (harga tertinggi) berada di harga Rp755,- pada tanggal 1 Februari 2018 dan terendah di harga (lowest price) Rp160,- pada tanggal 24 Maret 2020.
Berikut ini disajikan chart BMTR untuk periode 150 hari terakhir s/d 10 Maret 2021 (sebelum penutupan sesi perdagangan I). Terlihat bahwa highest price (harga tertinggi) berada di harga Rp358,- pada tanggal 19 Agustus 2020 dan terendah di harga (lowest price) Rp186,- pada tanggal 4 Agustus 2020.
Laporan Laba-rugi Emiten
Berikut ini disajikan Laporan Laba-rugi BMTR untuk setiap kuartal 3 pada tahun 2018-2020 (Stockbit.com). Dari Laporan tersebut terlihat bahwa untuk periode tersebut, BMTR mampu menciptakan Laba secara konsisten kepada shareholdersnya baik dari Laba Usaha maupun Laba Bersihnya.
Analisis
Perhatikan Chart pada gambar I dan II. Terlihat bahwa harga telah Turun banyak dari harga tertingginya di Rp755,- ke harga penutupan di sesi 1 hari ini di harga Rp264 yaitu -Rp491,- atau -65%. Tetapi hal yang berbeda ditunjukkan oleh kinerja fundamentalnya yaitu bahwa perusahaan mampu secara konsisten mencetak laba kepada para pemegang sahamnya. Kinerja harga pasar sahamnya yang tidak linear dengan kinerja fundamentalnya mengindikasikan bahwa secara fundamental ada peluang di saham BMTR. As Benjamin Graham said, "in the short run market is a voting machine, but in the long run it is a weighing machine." Dalam jangka panjang harga pasar BMTR akan merefleksikan kinerja fundamentalnya.
Kami menyediakan layanan premium rekomendasi investasi saham, silahkan klik disini.
Pendapat
Sebelumnya Penulis menyampaikan disclaimer atas uraian dan pendapatnya. Dengan mengkombinasikan analisis fundamental dan chart di atas, Penulis berpendapat bahwa harga saham BMTR berpotensi Naik dalam besaran yang cukup signifikan. Namun dalam jangka pendek, harga pasarnya masih bergerak dalam range tipis yang membentuk pola triangle (segitiga) pada fase konsolidasi. Dalam jangka pendek, investor dapat menggunakan strategi BoW (buy on weakness) atau BoS (buy on support) pada garis-garis support dalam kedua gambar chart di atas untuk mulai masuk atau mengakumulasi saham ini. Support harga pasarnya dimulai dari Rp256,- ke atas. Good luck!
Kontak:
simtar11@gmail.com; @LowFreTrading (twitter); Saelsita Capital (instagram); Simple investing ideas (telegram channel).
Comments
Post a Comment